KIM Purwakarta - Malam ini, Tim Resmob Sat Reskrim Polres Subang berhasil menemukan VS (17), seorang remaja perempuan dari Sukadaya Dawuan, Subang, yang dilaporkan hilang sejak 31 Juli 2024. VS ditemukan dalam keadaan sehat wal’afiat setelah sempat hilang selama lebih dari satu minggu.
Menurut laporan, VS meninggalkan rumah pada Rabu, 31 Juli 2024 sekitar pukul 13.00 WIB. Ia pergi bersama seorang pria yang tidak dikenal tanpa izin dari orang tuanya. Pada saat itu, VS mengenakan kemeja lengan panjang berwarna hijau navy, celana kain panjang hitam, dan kerudung hitam polos
Keluarga yang cemas karena VS tak kunjung kembali, segera melapor ke Polsek Kalijati pada 4 Agustus 2024 dengan laporan kehilangan orang bernomor SKBLK/04/VIII/2024/SEK KALIJATI. Mendapat laporan tersebut, Polsek Kalijati langsung berkoordinasi dengan Sat Reskrim Polres Subang untuk melakukan pencarian intensif. Tim Resmob Polres Subang segera bergerak menyisir sejumlah lokasi.
Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, melalui Kasat Reskrim Polres Subang AKP Herman Saputra, menyatakan bahwa setelah serangkaian penyelidikan intensif, pada Sabtu malam, 10 Agustus 2024 sekitar pukul 20.30 WIB, tim berhasil menemukan VS bersama seorang pria berinisial SW (34) di SPBU Rengas Pendawa, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Keduanya ditemukan dalam kondisi sehat dan aman.
"Kami langsung melakukan penyelidikan setelah menerima laporan dari keluarga pada 4 Agustus. Alhamdulillah, pencarian ini berbuah hasil yang maksimal, dan VS berhasil kami temukan bersama SW dalam keadaan selamat," ujar AKP Herman.
Saat ini, VS dan SW telah dibawa ke Kantor Sat Reskrim Polres Subang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Penyelidikan terus dilakukan untuk mengetahui lebih detail mengenai peristiwa tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses pencarian ini. Semoga usaha kita semua menjadi ladang ibadah," pungkas AKP Herman.
Berita ini menjadi bukti nyata kesigapan dan kerja keras Tim Resmob Polres Subang dalam menangani kasus kehilangan orang, serta kerjasama yang baik antara masyarakat dan aparat kepolisian.*
